POTENSI KEBUDAYAAN LOKAL BALI DALAM MENGEMBANGKAN KETERAMPILAN ABAD 21 PADA SISWA SEKOLAH DASAR

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk 1) menganalisis dan mendeskripsikan keterampilan abad 21, dan 2) menganalisis dan mendeskripsikan potensi aktivitas berbasis budaya lokal untuk anak usia sekolah dasar. Rancangan penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah beberapa tokoh budayawan Bali. Pengumpulan data dilakukan melalui tinjauan pustaka, pedoman wawancaran, dan pencatatan dokumen. Data yang diperoleh, dianalisis, dan disajikan secara deskriptif kualitatif. Temuan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa, keterampilan abad 21 pada siswa sekolah dasar adalah 4C (communication, collaboration, critical thinking and problem solving, dan creativity and innovation). Potensi aktivitas berbasis budaya lokal yang dapat mendukung pengembangan keterampilan communication adalah pengucapan salam, mesatua, dan gending Bali; pengembangan keterampilan collaboration didukung oleh aktivitas permainan tradisional Bali seperti megoak-goakan dan lainnya; pengembangan keterampilan critical thinking and problem solving didukung oleh aktivitas mesatua bali; dan pengembangan keterampilan creativity and innovation didukung oleh aktivitas prakarya sarana persembahyangan tradisional Bali meliputi canang, gebogan dan klakat.